Pages

Jumat, 22 November 2013

Review : Incognito

Judul : Incognito
Pengarang : Windhy Puspitadewi
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Terbit : April 2009
Halaman : 201

Sinopsis :
Sisca dan Erik tidak pernah menyangka, perjalanan waktu yang selama ini hanya mereka baca di buku akhirnya mereka alami sendiri!

Semua bermula ketika ia dan Erik harus mengambil foto di kawasan Kota Lama Semarang untuk tugas sekolah. Seorang anak bernama Carl tiba-tiba muncul di hadapan mereka dan mengaku berasal dari masa lalu.

Sisca dan Erik mendadak terseret petualangan bersama Carl, pergi ke tempat-tempat asing, bertemu dengan tokoh-tokoh sejarah yang selama ini cuma mereka temui dalam buku. Petualangan yang membuat mereka belajar banyak: menghargai waktu, persahabatan, dan diri mereka sendiri.

Review : 
Novel ini menceritakan tentang remaja bernama Erik dan Sisca yang bermusuhan sejak mereka saling kenal. Lucunya, mereka selalu berada dalam satu kelas sejak SMP sampai kelas 1 SMA.
Erik memiliki sifat yang dingin, sinis dan juga ehm..narsis. Namun sebenarnya ia pintar dan baik. Ia hanya tidak memperlihatkannya. Sisca sebal pada sifat Erik yang seperti itu.
Suatu hari, mereka ditugaskan untuk mengobservasi peninggalan bersejarah. Mereka berdua pun pergi ke Kota Lama Semarang karena mereka sekelompok. Tanpa diduga, disana mereka bertemu dengan Carl, seorang anak lelaki seusia mereka yang ternyata berasal dari masa lalu! Carl mempunyai jam yang disebutnya sebagai mesin waktu karena ia dapat pergi kemana pun dengan jam tersebut. Secara tidak sengaja, Erik dan Sisca ikut menjelajah waktu bersama Carl. Mereka bertemu dengan tokoh-tokoh terkenal dunia seperti Archimedes, Charles Darwin, dll.
Lalu, apakah Erik dan Sisca dapat pulang ke masa mereka kembali? Atau mereka akan terjebak di masa lalu? Dan siapa Carl? Mengapa tiba-tiba ia muncul?

Aku sangat suka dengan novel ini. Karena novel ini berbeda dari teenlit kebanyakan. Novel ini memberi kita banyak pengetahuan. Baik pengetahuan mengenai kehidupan pada jaman dahulu, maupun pengetahuan bahasa. Di novel ini, tidak hanya ada bahasa Inggris, namun juga ada bahasa Belanda, Jepang, dll.

"Jika kamu mengubah sejarah hari ini, kamu akan mengubah sejarah hingga lebih dari dua ribu tahun ke depan. Kamu mau mempertanggungjawabkannya?"
- Erik

Judul novel ini berasal dari kata terra incognita yang menurut Webster's Distionary artinya "unknown land" atau tanah tak dikenal. Mbak Windhy Puspitadewi memilih judul ini karena ketiga tokohnya bertualang dengan berpindah-pindah tempat dan waktu yang tak mereka kenal.
Mbak Windhy juga mengatakan bahwa novel ini adalah novel paling mahal dan melelahkan yang pernah ia buat. Ya, menurutku, hasilnya worth it banget, sih! Endingnya juga tidak terduga. Pokoknya kalian tidak akan menyesal kalau membeli novel ini. Ditunggu karya-karya selanjutnya, Mbak Windhy! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar